Sunday, August 23, 2020

Memperbaiki Windows Update Yang Selalu Nonaktif Secara Otomatis Di Windows 10

  Apakah anda juga mengalami Windows update yang selalu nonaktif sendiri dan dan anda tidak tahu penyebabnya? Hal ini mirip dialami oleh seorang pengguna Windows 10 yang juga melaporkan masalah yang serupa. Dikatakan bahwa Windows Update senantiasa dinonaktifkan secara otomatis bahkan saat startup type untuk services Windows Update diubah menjadi Automatic maupun Automatic (Delayed Start). Hal ini juga menghalangi penggunaan untuk penyimpanan Microsoft. Jika anda mengalami dilema serupa, anda dapat menjajal penyelesaian yang akan aku berikan dibawah ini untuk menuntaskan duduk perkara tersebut. Masalah Windows Update terus menonaktifkan dirinya sendiri secara otomatis ini mampu terjadi alasannya adalah file yang rusak di Windows Update itu sendiri atau alasannya adalah masalah ketidakcocokan dengan program antivirus pihak ketiga yang diinstal pada komputer Windows 10 anda. Software antivirus mampu menjadikan duduk perkara dengan acara lain, jadi tidak ada pengecualian untuk Windows Update. Selain itu, kalau services Windows Update tidak dimulai dengan benar, masalah Windows Update terus nonaktif secara otomatis juga mampu terjadi. Infeksi malware yang juga mungkin mampu menonaktifkan Windows Update secara otomatis. Memperbaiki Windows Update Selalu Nonaktifk Secara Otomatis Jika anda dihadapkan pada problem ini, anda mampu menjajal penyelesaian yang saya rekomendasikan dibawah ini sesuai urutan yang telah ditetapkan di bawah agar mampu menyelesaikan persoalan anda. 1. Jalankan Scan Antivirus Solusi ini mengharuskan anda menjalankan scan antivirus system secara lengkap dengan Windows Defender atau produk AV pihak ketiga yang mempunyai reputasi yang baik. Anda juga dapat menggunakan Microsoft Defender Offline Scan ketika booting atau memakai AntiVirus Rescue Media untuk membersihkan komputer anda. Jika anda mau, anda juga mampu meniadakan virus Windows menggunakan Linux . 2. Jalankan Scan SFC Jika anda mengalami error file system, anda mungkin mengalami masalah ini. Dalam hal ini, anda dapat menjalankan scan SFC dan lihat apakah itu membantu menyelesaikan problem anda. 3. Nonaktifkan/Uninstal Anti Virus Pihak Ketiga (bila ada) Ini sangat tergantung pada software anti virus yang sudah anda instal. Mengaculah pada arahan manual. Untuk menonaktifkan software antivirus anda, cari ikonnya di area notifikasi atau system tray pada taskbar (lazimnya di sudut kanan bawah desktop). Klik kanan ikon tersebut dan pilih pilihan untuk menonaktifkan atau keluar dari program. Jika menonaktifkan software anti virus tidak menuntaskan problem, anda mesti menguninstal semua program antivirus pihak ketiga dari PC anda menggunakan tools khusus untuk meniadakan semua file yang terkait dengan program antivirus anda. Menggunakan tools uninstaller asli dari anti virus akan menentukan semua file sisa, registry, dan dependensi yang diinstal jauh di dalam OS, yang mampu berkonflik dengan Windows Update mampu dihapus semuanya. Jika uninstall antivirus memperbaiki error ini, anda mampu beralih ke software antivirus lainnya atau lebih baik tetap memakai Microsoft Defender . 4.  Pecahkan Masalah dalam Clean Boot Kemungkinan anda berurusan dengan berbagai macam gangguan yang disebabkan oleh proses startup services pihak ketiga, yang pada gilirannya menimbulkan Windows Update senantiasa nonaktif secara otomatis. Pada kasus ini, anda dapat memecahkan masalah di Clean Boot state dan melihat apakah masalah akan teratasi. 5. Reset Komponen Windows Update Dalam solusi ini, anda dapat mereset setiap komponen Windows Update secara manual ke default dan menyaksikan apakah itu menolong. 6. Atur Komponen Penting Windows Update ke Otomatis Untuk melakukannya, ikuti tindakan berikut ini. Tekan tombol Win + R , kemudian ketik cmd dan tekan Ctrl + Shift + Enter untuk membuka Command Prompt dengan mode hak admin. Di jendela command prompt, masukan perintah di bawah ini satu per satu dan tekan Enter sesudah memasukan setiap baris perintah. SC config wuauserv start= auto SC config bits start= auto SC config cryptsvc start= auto SC config trustedinstaller start= auto Setelah melakukan perintah diatas, restart PC anda dan lihat apakah persoalan sudah dituntaskan atau tidak. Jika perintah yang terakhir ialah masalahnya, coba yang perbaikan berikut ini: Tekan tombol Win + R , kemudian ketik services.msc dan tekan Enter untuk membuka Services. Di jendela Services, gulir kebawah dan dapatkan service/layanan Windows Update . Klik dobel pada service tersebut dan pastikan Startup type dikelola ke Automatic . Sekarang, klik pada tab Dependencies dan perluas Remote Procedure Call dengan mengklik ikon plus. Sekarang, catat semua nama service dari daftar. Di jendela utama Services, dapatkan service ini dan tentukan bahwa startup type untuk service ini juga dikontrol ke Automatic . Jika problem masih belum terselesaikan, coba solusi berikutnya. 7. Ubah Registry Karena ini ialah pengeditan registry, anda diusulkan untuk menciptakan backup registry atau menciptakan system restore point selaku langkah-langkah pencegahan yang dibutuhkan. Setelah final, anda mampu melanjutkan dengan tindakan berikut ini. Tekan tombol  Win + R , kemudian ketik cmd dan tekan Ctrl + Shift + Enter untuk membuka command prompt dengan hak admin. Di jendela command prompt, masukan perintah berikut dibawah ini dan tekan Enter . reg add “ HKEY_LOCAL_MACHINE \SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\WindowsUpdate\Auto Update" /v AUOptions /t REG_DWORD /d 0 /f Setelah perintah diatas sukses dilaksanakan, masukkan perintah di bawah ini dan tekan Enter . sc config wuauserv start= auto Anda lalu dapat menutup jendel command prompt dan me restart PC anda. Lihat apakah dilema tersebut telah diselesaikan. Jika tidak, lanjutkan dengan solusi selanjutnya. 8. Lakukan Reset PC, Cloud Reset atau Upgrade Pada titik ini, jika dilema masih belum dituntaskan, kemungkinan besar alasannya beberapa tipe file system yang korup dan tidak mampu teratasi secara konvensional. Dalam hal ini, penyelesaian yang berlaku disini yaitu anda mampu menjajal mereset PC anda atau dengan Cloud Reset untuk mengontrol ulang setiap bagian Windows. Anda juga mampu mencoba untuk mengupgrade Windows dan menyaksikan apakah itu menolong. Atau bila anda mau, anda dapat  memulihkan file Windows yang dihapus dengan Linux . Anda juga dapat membaca artikel aku yang lain ihwal kumpulan error download update Windows dan cara memperbaikinya atau cara memperbaiki gagal install dikala update Windows 10 . Sekian panduan kali ini, biar bermanfaat buat anda. Jangan lupa lewati komentar anda dibawah ini untuk membuatkan pengalaman dalam mengikuti panduan ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!
Sumber https://mastertipsorialindo.blogspot.com


EmoticonEmoticon