Sunday, March 15, 2020

Penyebab Laptop (Windows 7) Lag Meski sudah di Install Ulang | Sharing pengalaman


Penyebab Laptop Lag Meski sudah di Install Ulang, Mengupas Penyebab dan Bagaimana Cara Mengatasinya





Beberapa hari yang lalu ada teman saya yang datang kerumah dengan membawa sebuah laptop yang di jinjingnya lengkap dengan CD instalasi os windows.





Sebelum datang kerumah, dia sempat kontak saya via whatsapp dan bertanya tentang kendala yang dialami laptop tersebut (lag).
Saya sempat mendiagnosis bahwa hal tersebut dikarenakan ruang penyimpanan (harddisk) terutama partisi C yang sudah penuh dengan data.





Akhirnya saya menyalakan laptop tersebut dengan keadaan seperti pada umumnya, namun proses booting tidak berjalan mulus karena memakan waktu yang lumayan agak cukup lama.





Saya berencana untuk melakukan scan terhadap laptop setelah booting selesai, karena biasanya salahsatu hal yang menyebabkan komputer lelet adalah virus yang bersarang dan merusak sebagian fungsi sistem.





Namun jangankan untuk scan, load shorcute aplikasi yang ada di dekstop saja sudah lag parah. Jadi niat untuk menscan saya urungkan dan lanjut install ulang tanpa backup data partisi C terlebih dahulu.





Akhirnya saya bergegas untuk langsung saja melakukan install ulang terhadap laptop tersebut dan berharap setelah itu laptop akan berjalan seperti sediakala.





Setelah proses instalasi selesai, sebelum menyalakan laptopnya maka terlebih dahulu saya merubah settingan BIOS terlebih dahulu supaya bootingnya ke harddsik, bukan ke CD.





Setelah proses booting selesai, ternyata komputer masih sama seperti sebelumnya (lag) namun tidak separah sebelum di install ulang. Sekarang saya sudah bisa menginstall driver dan beberapa aplikasi standar.





Sebelum di install ulang, laptop ini telah terpasang windows 7 Home Premium. Namun saya menggantinya dengan versi ultimate karena fiturny yang lebih lengkap ketimbang versi sebelumnya yaitu home premium.





Lalu, apa yang membuat laptop teman saya lag? Apakah berhasil diperbaiki? Tentunya saya berhasil memperbaikinya, namun hal yang menyebabkan laptop lag sangatlah banyak.





Dalam artikel dibawah, akan saya jelaskan kepada anda apa saja yang menjadikan laptop teman saya lag, dan bagaimana cara mengatasinya.





Jadi sebaiknya anda baca terlebih dahulu beberapa penyebab laptop lag meskipun sudah di install ulang.





Baca: Perbedaan Netbook, Notebook dan Laptop






Nah, Bagi anda yang memiliki masalah serupa, Saya telah merangkum 4 Penyebab Laptop Lag Meski sudah di Install Ulang





1. Kapasitas RAM (Memory) kecil





Bagaimana bisa sebuah komputer akan berjalan dengan lancar jaya jika kapasitas RAM yang dimilikinya sangat kecil.





Fungsi RAM pada komputer yaitu untuk menyimpan data sementara dari sebuah aplikasi yang sedang dijalankan.





Semakin banyak aplikasi yang dijalankan dalam waktu bersamaan, maka akan semakin banyak pula kapasitas RAM yang dibutuhkan.





Namun, sebelum anda berencana untuk menambah kapasitas RAM sebaiknya baca terlebih dahulu artikel ini sampai selesai.





2. Hardisk Bermasalah





Biasanya, ketika sebuah harddisk bermasalah maka akan membuat komputer/laptop menjadi lag, dan komputer sering mengalami restart dengan sendirinya





Untuk memastikan kondisi kesehatan harddisk, teman-teman bisa menggunakan beberapa aplikasi seperti DiskCheckup. Alangkah baiknya anda melakukan cek terhadap hardisk terlebih dahulu sebelum mendiagnosis kepada penyebab yang lain.





Jika ditemukan masalah pada hardisk, bisa jadi hal tersebutlah yang menyebabkan laptop anda menjadi lag. Namun anda tidak perlu bergegas langsung berniat untuk mengganti dengan hardisk yang baru, baca terlebih dahulu artikel ini sampai tuntas.





3. Motherboard Laptop Bermasalah/Rusak





Kedua poin diatas telah saya sebutkan bahwa RAM dan Harddisk mempengaruhi performa laptop. Jika anda memang sudah yakin bahwa penyebab laptop menjadi lag bukan karena RAM dan harddisk, Mungkin motherboard adalah sasaran selanjutnya yang harus dicek.





Motherboard merupakan papan sirkuit yang menghubungkan berbagai komponen-komponen pengolah data pada laptop seperti processor, RAM, harddisk, bios, baterai, DVD ROM dan perangkat lainnya.





Jika motherboard bermasalah, maka tentunya proses mengolah data pada laptop tidak akan berjalan dengan semestinya. Bisa saja perintah atau masukan yang di input oleh pengguna tidak akan langsung di proses oleh processor, karena motherboard yang sudah bermasalah atau rusak yang menjadikan data sangat lama untuk diproses.





Ketika motherboard bermasalah, biasanya sistem pendinginan (coolling) juga tidak akan berfungsi secara maksimal. Sedangkan processor harus terus menerus mendapatkan pendinginan agar bisa berjalan dengan baik.





Jika processor mengalami meningkatan suhu yang terlalu tinggi (overheat) maka kinerjanyapun akan menurun, hal itu akan membuat performa laptop menjadi lelet.





4. Laptop Anda Terinveksi Virus





Nah, hal inilah yang terjadi pada laptop teman saya yang tetap lag meski sudah di install ulang.





Pantas saja laptop tersebut lag karena terinveksi virus, selama pemakaian dia belum pernah melakukan scan menggunakan anti virus. Sehingga semua virus uang masuk kedalam laptop menjadi banyak, jika keadaan sudah seperti ini maka akan sulit untuk memperbaikinya (butuh kesabaran yang ekstra).





Langkah-langkah yang saya lakukan untuk mengatasi laptop lag karena virus meski sudah di install ulang.





Pastikan proses install sistem operasi windows sudah selesai, dan settingan booting pertama pada bios sudah di atur kembali ke harddisk.





Install anti virus, disini saya menggunakan smadav versi gratis. Jika anda ingin menggunakan anti virus yang lain silakan saja, tapi tutorialnya agak sedikit berbeda tentunya.





Setelah smadav di install sekarang anda buka aplikasinya, kemudian lakukan scanning keseluruh komputer (disk C, D, E dan yang lainnya jika ada).





Proses scanning akan memakan waktu cukup lama (kirang lebih 15 menit).





Setelah scanning selesai, smadav akan mendeteksi beberapa virus yang mengganggu sistem pada laptop. Langkah selanjutnya anda harus membersihkan virus tersebut dengan menekan “BERSIHKAN” pada aplikasi smadav. Virus dan register yang bersarang di laptop akan dibersihkan.





Jika virus sudah selesai dibersihkan, langkah selanjutnya silahkan anda restart laptopnya terlebih dahulu.





Dari pengalaman pribadi, setelah virus selesai di basmi maka laptop sudah lancar jaya seperti semula dan bisa digunakan kembali tanpa geram karena lag.





Namun, bagi anda yang telah melakukan ke empat cara diatas dimulai dari menambah kapasitas RAM, Cek kesehatan harddisk, memastikan motherboard dalam keadaan normal dan sudah scan virus akan tetapi laptop masih saja lag, maka sebaiknya anda membawanya ke service center terdekat untuk dilakukan pengecekan.





Catatan: apabila anda ingin mencoba menambah kapasitas RAM pada laptop/komputer, silakan baca Kapasitas Maksimal RAM pada Laptop/Komputer. Karena setiap sistem operasi memiiki kapasitas maksimal ram yang bisa digunakan.





Sekian untuk pembahasan mengenai Penyebab Laptop Lag Meski sudah di Install Ulang, jika ada pertanyaan silakan ajukan via kontak form blog ini.





Apabila teman-teman mempunyai solusi ataupun tambahan mengenai Penyebab Laptop Lag, silakan berikan tanggapan pada kolom komentar dibawah artikel ini.





Penelusuran Terkait Penyebab Laptop Lag Meski sudah di Install Ulang:
Penyebab Laptop Windows 7, 8, 8.1, 10 Lag Meski sudah di Install Ulang,cara mengatasi laptop lemot pada windows 7, cara mengatasi laptop lemot windows 10, cara mengatasi laptop lemot pada windows 7 ultimate





Banner bacaterus.net



Sumber er.com


EmoticonEmoticon