Sunday, July 26, 2020

Persatuan Dan Kesatuan Bangsa: Pengertian, Makna, Prinsip, Dan Perilaku


Persatuan dan kesatuan bangsa yaitu hal penting yang harus dimiliki oleh semua negara, biar dapat menjadi negara yang kokoh. Adanya penduduk yang bersatu merupakan salah satu dasar terbentuknya sebuah negara.





Indonesia adalah negara yang beragam dan berisikan banyak suku, bangsa serta bahasa. Sebagai negara yang beragam atau multikultural, persatuan yaitu hal yang sangat penting untuk terus ditumbuhkan dalam setiap diri masing-masing.





Setiap masyarakat Indonesia harus mengenali dan memahami makna persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia sehingga lalu mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.





Pemahaman terhadap makna persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia ini berfungsi untuk merespon setiap perbedaan yang ada di tengah masyarakat. Dengan begitu, bisa mencegah timbulnya perpecahan balasan berita-berita perbedaan.





Pada postingan kali ini, kita akan mencoba membicarakan lebih dalam apa yang dimaksud sebagai persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia serta apa saja pemaknaannya dalam kehidupan sehari-hari.






Pengertian Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia





Pengertian persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia




Sebelum beranjak lebih jauh, kita harus memahami apalagi dahulu apa yang dimaksud selaku persatuan dan kesatuan. Ternyata, kedua kata ini memiliki pemaknaan yang berbeda lho.





Pertama yakni persatuan yang asalnya dari kata ‘Satu’ dan memiliki arti utuh atau tidak terpecah belah.





Secara lazim, persatuan bisa dimaknai sebagai berkumpulnya aneka macam perbedaan, baik itu budaya, ras, etika istiadat dan yang lain dalam penduduk dan bersatu membentuk kehidupan yang serasi.





Sementara itu kesatuan juga berasal dari kata ‘Satu’, tetapi disini pemaknaannya secara general atau lebih lazim.





Kesatuan mampu diartikan selaku hasil dari persatuan yang telah utuh atau tidak mampu dipecah belah. Karena inilah keduanya sering dipadukan dan tidak mampu dipisahkan serta saling berhubungan dengan erat.





Meskipun intinya ungkapan persatuan dan kesatuan saling berhubungan, tetapi sejatinya keduanya mempunyai perbedaan.





Kita mampu mempesona kesimpulan bahwa persatuan yakni suatu proses untuk membentuk penduduk agar bersatu. Sedangkan kesatuan ialah wujud dari bersatunya masyarakat tersebut, sehabis melalui proses persatuan.





 



Makna Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia





Dalam kehidupan penduduk Indonesia yang beragam dan memiliki banyak keberagaman, persatuan dan kesatuan mempunyai makna yang penting.





Persatuan dan kesatuan tidak cuma berarti sebatas yang telah disebutkan diatas. Persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia memiliki makna yang lebih penting dan lebih substansial.





Secara umum, terdapat setidaknya 3 makna persatuan dan kesatuan Bangsa yang wajib diketahui oleh penduduk Indonesia.





Menjalin Kebersamaan Serta Saling Melengkapi





Makna persatuan dan kesatuan bangsa adalah menjalin kebersamaan




Salah satu makna terpenting dari persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia ialah untuk menjalin rasa kebersamaan serta perasaan saling melengkapi antara satu dan lainnya. 





Rasa kebersamaan dan saling melengkapi ini tidak akan bisa timbul tanpa adanya persatuan dan kesatuan. Begitu pun sebaliknya, adanya persatuan dan kesatuan juga akan menumbuhkan perasaan kebersamaan dan saling melengkapi antar warga negara.





Seperti yang kita pahami, Indonesia mempunyai banyak suku dan bahasa. Oleh sebab itu, sangat mungkin terjadi pertentangan antar suku di masyarakat alasannya miskomunikasi ataupun perbedaan budaya.





Dengan adanya rasa kebersamaan dan saling melengkapi, harapannya pertentangan-pertentangan seperti ini dapat dihindari. Sehingga terwujudlah Indonesia yang lebih aman dan tentram.





Hal ini dapat terjadi karena ketika semua orang telah saling mengetahui, maka kemungkinan terjadinya miskomunikasi menjadi semakin rendah. Terlebih lagi dikala telah terbentuk rasa kebersamaan dan saling mencintai.





 



Menjalin Sikap Toleransi dan Rasa Kemanusiaan





Makna yang tidak kalah penting dari persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yakni untuk menjalin perilaku saling toleransi serta menumbuhkan rasa kemanusiaan antar lapisan masyarakat.





Dengan adanya toleransi dan kemanusiaan, akan tumbuh pula kehidupan yang saling berdampingan dengan serasi, tanpa ada konflik karena adanya perbedaan.





Hal ini sangat penting mengenang wilayah Indonesia yang sungguh luas ini ditinggali oleh ribuan suku dan bangsa yang berlainan. Semuanya mempunyai budaya dan tradisi yang berlawanan pula, sehingga tanpa adanya toleransi, sangat mungkin terjadi konflik.





 



Menumbuhkan Sikap Nasionalisme dan Rasa Persahabatan





Makna persatuan dan kesatuan adalah menumbuhkan sikap nasionalisme




Persatuan dan kesatuan juga mempunyai makna untuk menumbuhkan rasa persahabatan sampai kekeluargaan antar lapisan masyarakat. Sehingga, harapannya mampu membentuk penduduk yang harmonis dan madani.





Tak hanya itu, adanya persatuan dan kesatuan juga mampu menumbuhkan perilaku saling tolong membantu diantara sesama hingga lalu mampu menumbuhkan pula sikap dan rasa nasionalisme diantara setiap individu warga negara.





Rasa nasionalisme ini nantinya akan mendorong penduduk Indonesia untuk mempunyai semangat bela negara. Dengan adanya semangat bela negara yang kuat, sebuah negara akan semakin kuat pertahanan dan kedaulatannya, alasannya telah disokong seluruh komponen masyarakatnya.





 



Prinsip-Prinsip Persatuan dan Kesatuan





Dari penjelasan makna dari persatuan dan kesatuan tersebut, jikalau makna dari persatuan dan kesatuan tersebut dikaji dengan lebih mendalam, maka akan ada beberapa prinsip yang harus dikaji dan diketahui untuk kemudian bisa diamalkan.





Prinsip-prinsip tersebut antara lain yaitu sebagai berikut





Prinsip Bhinneka Tunggal Ika





Prinsip Bhinneka Tunggal Ika dalam kesatuan dan persatuan




Kalimat Bhinneka Tunggal Ika mempunyai makna berlawanan-beda tetapi tetap satu. Prinsip ini mengharuskan setiap individu untuk mengakui adanya perbedaan di Indonesia dan mengakui bahwa bangsa Indonesia ini ialah bangsa yang majemuk.





Bangsa Indonesia terdiri atas berbagai suku, bangsa, bahasa dan agama. Karena kemajemukan itulah maka diperlukan persatuan dan kesatuan dan mengharuskan setiap warga Indonesia untuk senantiasa bersatu.





Kemajemukan inilah yang justru semestinya memperlihatkan kekuatan terhadap bangsa Indonesia untuk terus berkembang dan membentuk penduduk yang madani.





 



Prinsip Wawasan Nusantara





Prinsip wawasan nusantara ini mampu diartikan selaku perilaku dan cara pandang bangsa Indonesia perihal dirinya sendiri.





Artinya ialah, bagaimana bangsa Indonesia menatap dirinya sendiri dan bersikap sebagai bangsa yang majemuk dengan berbagai perbedaan, sesuai dengan pandangan tersebut.





Prinsip ini juga mampu dikaitkan dengan lokasi dan kesempatangeografis Indonesia berdasarkan Pancasila & UUD 1945.





Prinsip pengetahuan nusantara ini diharapkan bisa menjadi aliran, motivasi serta rambu-rambu dalam setiap pengambilan keputusan berkaitan dengan penyelenggaraan negara.





Dengan mengenal lebih baik negara sendiri, seharusnya bangsa Indonesia bisa membentuk kebijakan-kebijakan yang lebih menguntungkan untuk sesama dan berfaedah bagi semua lapisan masyarakat.





 



Prinsip Nasionalisme





Prinsip nasionalisme dalam kesatuan dan persatuan




Prinsip paling utama dari persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia ialah prinsip nasionalisme. Mencintai bangsa Indonesia dengan ikhlas yakni sebuah keharusan bagi setiap warga negara Indonesia.





Namun, walaupun begitu, bukan mempunyai arti bangsa Indonesia mesti mengagungkan negara sendiri dengan cara merendahkan atau menatap rendah bangsa lain. Hal ini nantinya justru akan masuk kedalam sifat chauvinisme yang berkonotasi negatif.





Prinsip nasionalisme selain dilarang menatap rendah bangsa lain, juga dilarang memaksakan kehendak pada bangsa lain. Hal tersebut berlawanan dengan persatuan dan kesatuan dari negara lain. Selain itu, hal tersebut juga tidak realistis sebab nantinya justru mampu menjadikan pertentangan.





 



Prinsip Kebebasan yang Bertanggung Jawab





Prinsip selanjutnya yakni prinsip yang disebut dengan kebebasan yang bertanggung jawab. Prinsip ini maksudnya, bahwa setiap individu memiliki hak untuk memenuhi apa yang diharapkan dan dibutuhkan asalkan tidak melanggar hukum yang sudah berlaku.





Aturan yang berlaku tersebut diantaranya adalah norma-norma serta hukum yang berhubungan dengan Hak Asasi Manusia dan hukum resmi yang berlaku di kawasan tersebut.





Prinsip ini diberlakukan, alasannya adalah sebebas-bebasnya hak yang dimiliki oleh setiap orang, masih tetap dibatasi oleh hak orang lain yang menjadi tanggung jawab untuk selalu dihormati.





Karena itu, bila hukum tersebut dilanggar, terlebih sampai merugikan orang lain, maka akan diberikan sanksi yang sesuai dengan pelanggaran yang dilaksanakan.





 



Prinsip Persatuan Pembangunan untuk Mewujudkan Cita-Cita Reformasi





Prinsip persatuan pembangunan untuk mewujudkan cita-cita reformasi




Persatuan adalah modal yang sungguh besar lengan berkuasa untuk merealisasikan pembangunan. Karena itu, prinsip terakhir ini yakni prinsip untuk menyatukan Pembangunan guna mewujudkan cita-cita reformasi. Prinsip ini tidak kalah penting dengan prinsip-prinsip yang lain.





Mengisi kemerdekaan bisa dengan aneka macam cara. Salah satu cara yang mampu dijalankan adalah dengan membantu melaksanakan pembangunan dengan kapasitas dan kesanggupan di bidangnya masing-masing.





Upaya melakukan pembangunan ini pastinya mesti dilandasi dengan rasa persatuan dan kesatuan.





Adanya persatuan dan kesatuan bangsa telah pasti menjinjing nilai kasatmata dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai nyata dari adanya persatuan dan kesatuan itu antara lain mampu mengatasi segala perbedaan dengan kesadaran dan kesabaran.





Persatuan juga bisa membawa nilai nyata yang dapat menolong dalam hal pembangunan nasional agar mampu berjalan dengan baik dan tanpa gangguan. Adanya persatuan dan kesatuan yang menerima setiap perbedaan yang ada dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara ini juga akan membuat bangsa Indonesia bisa lebih mudah berkembang dan maju.





Itu tadi klarifikasi wacana makna persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang wajib dimengerti. Tidak hanya mengetahui maknanya saja, namun juga prinsip yang dipegang dalam mewujudkannya serta hal-hal positif yang bisa didapatkan dengan adanya persatuan dan kesatuan tersebut. 





 



Perilaku yang Mendukung Kesatuan dan Persatuan





Dalam melaksanakan acara sehari-hari, tentu saja ada sikap yang didasari oleh prinsip dan makna yang terkandung dalam persatuan dan kesatuan.





Berikut ini yakni beberapa perilaku yang dianggap mencerminkan persatuan dan kesatuan Bangsa





  • Melakukan acara komunal yang membangun persahabatan dan komunikasi
  • Menjauhi alasan, pertengkaran, dan konflik-konflik yang lain
  • Senantiasa berupaya mencari kesamaan dan titik tengah saat berinteraksi dengan orang lain. Menonjolkan perbedaan juga boleh asalkan untuk saling mengapresiasi dan mengajari akan kebhinneka-an masyarakat Indonesia
  • Membina rasa kasih sayang, toleransi, empati, dan perdamaian di penduduk
  • Mewujudkan lingkungan berkegiatan dan berkehidupan yang suportif, dan faktual
  • Senantiasa berusaha untuk mengerti orang lain dan melihat dari sudut pandang mereka, walaupun berlawanan bahasa, tradisi, dan kepercayaan
  • Mengutamakan diskusi dan musyawarah mufakat dalam menyelesaikan konflik




Diatas kita telah membaca beberapa contoh sikap yang merefleksikan prinsip kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia. Kira-kira, menurut kalian ada lagi kah perilaku dan perilaku sehari-hari yang mencerminkan prinsip ini?





 



Faktor yang Menghambat Kesatuan dan Persatuan Bangsa





Egoisme dan anarkisme merupakan hambatan persatuan dan kesatuan bangsa




Dalam merealisasikan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, ternyata terdapat banyak tantangan, baik yang bersifat internal maupun eksternal dari negara lain.





Berikut ini ialah beberapa faktor yang menghalangi terwujudnya kesatuan dan persatuan Bangsa





  • Etnosentrisme dimana seseorang menilai ras atau suku nya lebih superior daripada yang lain sehingga menganggap rendah suku-suku lainnya
  • Egoisme dimana seseorang mementingkan diri sendiri dibandingkan dengan kepentingan bersama
  • Keengganan untuk mengenal sesama, sehingga orang tersebut tidak terpapar akan kebudayaan dan kebiasaan dari orang-orang lain. Hal ini potensial mengakibatkan miskomunikasi dan saling benci antar golongan
  • Chauvinisme dimana seseorang merasa bangsanya jauh lebih mahir daripada bangsa lain
  • Komunikasi yang sukar, hal ini mampu disebabkan oleh kemalasan seseorang untuk berkomunikasi atau justru alasannya adalah ketidaktersediaan akomodasi dasar berbentuktransportasi




Sikap dan faktor-aspek diatas, alih-alih menciptakan persatuan dan kesatuan, justru akan memecah belah bangsa. Oleh karena itu, kita harus senantiasa menghindarinya di kehidupan sehari-hari.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon