Thursday, August 13, 2020

Statistik Dan Statistika: Pengertian, Perbedaan, Dan Acuan


Saat menuliskan laporan observasi atau menciptakan hasil pengolahan data, kata statistik dan statistika sering ditemui dan dipakai di dalamnya. Kedua kata ini memang memiliki keterkaitan dan biasa digunakan dalam solusi problem yang ada kaitannya dengan data.





Namun, kedua kata ini mempunyai makna yang sedikit berbeda lho, meskipun intinya cukup mirip. Terkadang, masih ada yang belum mengenali perbedaan statistik dan statistika. Karena sama-sama digunakan dalam konteks pembuatan data, ada saja orang yang sering salah memakai kedua perumpamaan ini.





Oleh alasannya adalah itu, supaya tidak lagi galau dan salah memakai istilah, simak klarifikasi wacana perbedaan statistik dan statistika pada artikel berikut ini.






Pengertian Statistik dan Statistika





Pengertian Statistik dan Statistika




Jika dilihat dari asal katanya, baik statistik maupun statistika sama-sama berasal dari kata Bahasa Inggris yang relatif seperti. Dimana Statistika diambil dari kata Bahasa Inggris ‘Statistics’ sementara statistik diambil dari kata Bahasa Inggris ‘statistic’.





Kedua kata tersebut memang terlihat sama, namun sebenarnya berlawanan. Meskipun demikian, dalam konteks penggunaannya, kedua kata tersebut masih saling berhubungan.





Pengertian Statistika





Statistika yaitu suatu ilmu atau metode ilmiah yang mempelajari wacana bagaimana merencanakan, menghimpun, mengorganisir, menginterprestasi kemudian mengevaluasi data untuk lalu mempresentasikan hasil data yang diperoleh.





Secara singkat, statistika yaitu suatu cabang ilmu yang berhubungan dengan data-data dan bagaimana mengumpulkannya.





Jika merunut pengertian dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), statistika didefinisikan selaku ilmu yang mempelajari tentang cara menabulasi, menghimpun, menganalisis serta menemukan keterangan yang berarti dari data. Data yang dikumpulkan dan dianalisis ini yakni berupa angka-angka.





Oleh alasannya itu, mampu kita simpulkan bahwa statistika yaitu suatu ilmu yang mempelajari wacana mengumpulkan, mengorganisir, dan mengolah data-data yang ada.





 



Pengertian Statistik





Berbeda dengan statistika, statistik sendiri yaitu hasil data yang ditampilkan dalam bentuk grafik, tabel dan lain sebagainya.





Ada pula yang mendefinisikan statistik sebagai suatu kumpulan data berbentuk angka atau bukan angka yang mempunyai kaitan dengan duduk perkara tertentu. Data tersebut kemudian disusun dan dihidangkan dalam bentuk daftar, tabel, diagram atau bentuk lainnya semoga gampang dimengerti.





Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), statistik didefinisikan selaku angka-angka atau catatan yang dikumpulkan, dikelompokkan dan ditabulasi sehingga ditemukan berita berkaitan dengan duduk perkara tertentu.





Angka atau data yang ditampilkan dalam statistik ini diperoleh dari hasil pengumpulan data baik berupa wawancara maupun tanpa wawancara.





Oleh alasannya itu, statistik pada dasarnya yakni data-data yang dihasilkan dari pengolahan yang kita pelajari di statistika. Atau, dengan kata lain, statistika adalah ilmunya, sedangkan statistik yakni datanya.





 



Perbedaan Antara Statistik dan Statistika





Perbedaan antara statistik dengan statistika




Dari pemahaman yang diterangkan di atas, sudah dapat sedikit dilihat perbedaan diantara keduanya. Perbedaan berdasarkan pemahaman tersebut, yaitu dimana statistika adalah ilmu atau metode ilmiah yang digunakan untuk mengumpulkan data yang berhubungan dengan dilema atau masalah tertentu. Sementara statistik yakni data hasil penghitungan atau sistem ilmiah yang disajikan dalam bentuk tabel, grafik dan lain sebagainya.





Namun, kita akan mencoba membahas lebih lanjut terkait perbedaan antara statistik dan statistika secara lebih rincian menurut apa yang menjadi perbedaannya.





Berdasarkan Pengertian





Berdasarkan pengertian saja, sesungguhnya sudah bisa dilihat jikalau keduanya adalah hal yang berlainan, walaupun saling berhubungan. Statistika sendiri yakni suatu ilmu yang mempelajari data, atau mempelajari statistik.





Sedangkan, statistik ialah data-data itu sendiri yang dimasak dan dipelajari memakai ilmu statistika. Dari pemahaman ini saja sudah terlihat dengan cukup terperinci bahwa terdapat perbedaan antara statistik dan statistika.





Selain dari pemahaman, perbedaan statistik dan statistika bisa dilihat dari beberapa aspek lain.





 



Berdasarkan Tujuannya





Perbedaan berikutnya yang membedakan antara statistik dan statistika adalah maksudnya. Dua hal ini sama-sama berkaitan dengan pengumpulan, pembuatan dan interpretasi data. Namun, antara statistik dan statistika memiliki tujuan yang berlainan.





Tujuan Statistika





Sebagai suatu ilmu dan metode ilmiah, statistika digunakan untuk mempermudah dalam pembuatan dan menginterpretasikan data yang sudah dikumpulkan sebelumnya.





Dengan memakai statistika, data dari suatu persoalan yang sebelumnya telah dikumpulkan, dapat diolah, diinterpretasikan, dan lalu dipakai untuk tujuan tertentu.





Data hasil pengolahan ilmu statistika inilah yang kelak akan disebut selaku data statistik. Oleh sebab itu, secara lazim fungsi statistika adalah untuk mengubah data dan gosip acak menjadi suatu data statistik yang dapat diketahui.





 



 Tujuan Statistik





Nah, berlainan dengan statistika, statistik merupakan hasil data yang sebelumnya telah dikumpulkan lewat proses atau metode ilmiah dan kemudian diolah serta diinterpretasikan untuk lalu ditampilkan dalam bentuk grafik atau diagram. Data yang sudah dimasak dan ditampilkan inilah yang disebut sebagai statistik.





Kaprikornus, tujuan atau fungsi dari statistik ialah mendapat gambaran atas data-data yang telah dikumpulkan dan dikaji sebelumnya. Dengan begitu, dari data-data tersebut kemudian mampu ditarik kesimpulan atas permasalahan atau dilema yang sedang dipelajari atau dikaji.





 



Metode yang Digunakan pada Statistik dan Statistika





Aspek perbedaan statistik dan statistika yang terakhir adalah metode yang dipakai pada keduanya. Pada statistika, metode penelitian yang digunakan terdiri dari dua metode, adalah survei dan eksperimen.





Kedua sistem ini sama-sama mempelajari sikap respons yang diakibatkan oleh pergeseran penjelas maupun pengaruhnya. Bedanya hanya pada pelaksanaan dari proses kajian tersebut.





Intinya, pada proses statistika, metode yang digunakan berfokus pada pengolahan dan pengelolaan data yang dikumpulkan. Data-data ini lalu akan dikeluarkan menjadi statistik.





Sementara itu, pada statistik, sistem kajian yang dipakai yakni dengan menemukan kumpulan data apalagi dahulu yang didapat dan diolah pada proses statistika untuk kemudian dikaji setelahnya.





Intinya, pada statistik, sistem yang dipakai lebih banyak bersifat interpretatif terhadap ‘statistik’ apa yang telah dikeluarkan dari pengolahan menggunakan tata cara statistika.





Jadi itu tadi yaitu klarifikasi tentang perbedaan statistik dan statistika yang harus Anda pahami. Tak cuma berlainan dari sisi pengertian saja, keduanya juga berlawanan pada beberapa faktor.





Namun, bahu-membahu dari pemahaman secara lazim saja bantu-membantu telah mampu dibedakan antara statistik dan statistika itu sendiri. Dengan mengetahui perbedaan keduanya, sekarang Anda telah tidak salah lagi dalam memakai kedua perumpamaan ini.





 



Contoh Statistik dan Statistika





Bagaimana, telah cukup terang belum klarifikasi mengenai statistik dan statistika diatas? Nah, semoga kita mampu sama-sama mengetahui lebih jauh, kali ini kita akan coba membahas tentang acuan-contoh dari statistik dan statistika pada kehidupan sehari hari.





Dengan mengenali teladan penerapannya pada kehidupan, maka kita akan mampu memahami kedua rancangan ini dengan lebih mudah.





Contoh Statistik





Contoh statistik




Seperti yang telah kita pelajari diatas, statistik yaitu data hasil pembuatan menggunakan tata cara statistika yang lalu dapat diinterpretasi.





Berikut ini adalah pola-contoh statistik pada kehidupan kita sehari-hari





  • Data kependudukan dan perekonomian milik Badan Pusat Statistik (BPS)
  • Data kepemilikan kendaraan bermotor di suatu kawasan perkotaan
  • Data belanja kawasan dan anggaran pemerintah daerah milik Kemenkeu (DPJK)
  • Data kependudukan suatu desa yang didapatkan melalui survei
  • Data guna lahan suatu kabupaten yang dikeluarkan oleh dinas pertanahan




Jika kita perhatikan diatas, semua contoh tentang statistik berafiliasi dengan data dan berita tertentu yang terkandung oleh data. Oleh alasannya itu, dapat kita asumsikan, statistik ialah ‘data’ itu sendiri.





 



Contoh Statistika





Contoh statistika




Berbeda dengan statistik, statistika lebih banyak membahas mengenai proses pengolahan data-data yang ada semoga bisa menjadi suatu info, atau bahasa lainnya, suatu statistik.





Berikut ini adalah acuan-contoh statistika yang kerap dimanfaatkan pada kehidupan sehari hari





  • Pengolahan data kependudukan sebuah kawasan untuk menentukan piramida penduduk dengan memakai analisis cohort demografi
  • Pengolahan data kependudukan sebuah daerah untuk menentukan transisi demografi dengan
  • Prediksi penduduk di kurun depan dengan mempergunakan proyeksi penduduk aritmatik
  • Menemukan rata-rata dan patokan deviasi dari nilai cobaan mahasiswa di sebuah universitas
  • Menemukan median umur masyarakatdi sebuah desa




Berdasarkan acuan-contoh diatas, kita mampu menawan kesimpulan bahwa statistika ialah suatu tata cara untuk mengolah data-data yang banyak, biar nantinya bisa dihasilkan suatu statistik dari data tersebut.





Nah, sehabis kalian mengenali contoh-misalnya, jauh lebih mudah bukan untuk membedakan antara statistik dengan statistika. Sekarang, kalian tidak akan salah lagi ketika menggunakan kedua kalimat ini.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon