Wednesday, October 14, 2020

Apa Itu Fitur Fast Logon Optimization Di Windows 10

  Fast Logon Optimization di OS Windows yaitu sesuatu mirip langkah-langkah melakukan refresh di background. Ini membantu dalam mengurangi waktu yang diharapkan untuk kotak obrolan logon timbul di layar anda. Fitur ini diaktifkan secara default di Windows 10 tetapi ada satu kelemahan. Ini dapat menimbulkan anda masuk atau restart komputer berulang kali sebelum pengaturan Group Policy tertentu dipraktekkan ke komputer klien. Makara, tergantung pada preferensi anda, anda mampu menonaktifkan Fast Logon Optimization. Apa itu Fitur Fast Logon Optimization di Windows 10? Kondisi dimana Fast Logon Optimization dapat dinonaktifkan tergolong acuan mirip. Ketika pengguna logon ke komputer. Ketika pengguna mempunyai profil pengguna roaming atau direktori home untuk tujuan logon. Ketika pengguna memiliki skrip login sinkron. Pada intinya, dengan fitur Fast Logon Optimization diaktifkan maka pengguna yang sudah ada masuk dengan memakai kredensial cache akan menghasilkan waktu login yang lebih singkat. Dan ketika anda mematikan fitur ini, Windows menanti jaringan diinisialisasi sepenuhnya sebelum pengguna login. Aktifkan atau Nonaktifkan Fast Logon Optimization di Windows 10 Administrator mampu mengganti konfigurasi policy/kebijakan default dengan menggunakan Group Policy Editor. Dengan Fast Logon Optimization, pemrosesan awal Group Policy yang diaktifkan berlangsung secara asinkron. Pemrosesan asinkron mengacu pada proses yang tidak bergantung pada hasil dari proses lain. Oleh alasannya adalah itu, mereka mampu terjadi pada urutan yang berlawanan secara berbarengan. Untuk mengaktifkan atau menonaktifkannya, ikuti langkah-langkah dibawah ini. Tekan tombol Win + R , lalu ketik gpedit.msc dan tekan Enter untuk membuka Group Policy Editor . Di jendela Group Policy Editor, navigasikan ke jalur berikut dibawah ini. Computer Configuration - Administrative Templates - System - Logon Di panel kanan, temukan dan klik dobel pada kebijakan Always wait for the network at computer startup and logon . Di jendela edit kebijakan, pilih Disabled kemudian klik Apply dan OK untuk menyimpan pengaturan anda. Setelah itu restart PC anda untuk menerapkan kebijakan. Untuk mengaktifkannya kembali, ikuti langkah diatas dan di jendela edit kebijakan pilih Enabled atau Not Configured . Pengaturan kebijakan ini memilih apakah pemrosesan Group Policy sinkron (ialah, apakah komputer menanti jaringan untuk sepenuhnya dimulai selama startup komputer dan logon pengguna). Secara default, di komputer klien, pemrosesan Group Policy tidak sinkron; komputer klien umumnya tidak menanti jaringan sepenuhnya diinisialisasi saat startup dan logon. Pengguna yang sudah ada masuk memakai kredensial yang di cache, yang menciptakan waktu masuk yang lebih singkat. Group Policy diterapkan di background sesudah jaringan tersedia. Karena ini yakni refresh background, ekstensi seperti penginstalan software dan pengalihan folder membutuhkan dua log masuk untuk menerapkan pergantian. Agar dapat beroperasi dengan kondusif, ekstensi ini mewajibkan tidak ada pengguna yang masuk. Oleh sebab itu, mereka harus diproses di awal sebelum pengguna aktif menggunakan komputer. Selain itu, pergantian yang dibentuk ke objek pengguna, seperti menyertakan jalur profil roaming, direktori home, atau skrip logon objek pengguna, mungkin membutuhkan hingga dua logon untuk dideteksi. Jika pengguna dengan profil roaming, direktori home, atau skrip logon objek pengguna logon ke komputer, komputer senantiasa menanti jaringan untuk diinisialisasi sebelum logon pengguna. Jika pengguna belum pernah masuk ke komputer ini sebelumnya, komputer senantiasa menanti jaringan untuk diinisialisasi. Jika anda mengaktifkan pengaturan kebijakan ini, komputer menanti jaringan untuk sepenuhnya diinisialisasi sebelum pengguna logon. Group Policy diterapkan di permulaan, secara sinkron. Jika anda menonaktifkan atau tidak mengkonfigurasi pengaturan kebijakan ini dan pengguna logon ke komputer klien atau server yang mengerjakan Windows Server 2008 atau yang lebih gres dan yang dikonfigurasi mirip yang dijelaskan sebelumnya, komputer lazimnya tidak menunggu jaringan sepenuhnya dimulai. Dalam perkara ini, pengguna logon dengan kredensial cache. Group Policy dipraktekkan secara asinkron di background. Anda juga dapat membaca artikel aku lainnya wacana cara nonaktifkan Fast User Switching di Windows 10 atau cara reset program ke pengaturan default di Windows . Sekian artikel kali ini, agar bermanfaat buat anda. Jangan lupa lewati komentar anda dibawah ini untuk berbagi pengalaman dalam mengikuti bimbingan ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!
Sumber https://mastertipsorialindo.blogspot.com


EmoticonEmoticon