Bumi kita mempunyai keragaman hayati yang sungguh tinggi. Ekosistem dan bioma yang banyak sekali di bumi ini tentu saja mempunyai banyak sekali tumbuhan dan fauna yang unik juga.
Ada yang memiliki bentuk yang sungguh kecil, ada juga yang sungguh besar. Bahkan ada beberapa binatang yang memiliki bobot yang sungguh hebat berat. Semuanya sangat tergantung dengan relung yang dimiliki oleh hewan-binatang tersebut.
Besar atau tidaknya binatang mampu diputuskan lewat tinggi, panjang, atau berat dari tubuh hewan itu sendiri. Di sini akan diulas secara singkat daftar 10 binatang terbesar di dunia menurut berat badannya.
Daftar Isi
Beruang Kutub (700 kg)
Beruang Kutub merupakan salah satu binatang karnivora dengan ukuran badan yang besar. Tinggi hewan ini mampu meraih 3 meter dengan berat tubuh sampai meraih 700 kg.
Sesuai dengan namanya, beruang kutub tinggal di tempat kutub Utara yang memiliki suhu sungguh ekstrem yang menjadi habitatnya semenjak dahulu masa.
Meski badannya berat dan besar ternyata beruang kutub ini cukup gesit saat sedang mengejar mangsanya. Ketika sedang berburu atau terancam, binatang ini dapat bergerak dengan sungguh cepat.
Hewan ini berburu dengan mempergunakan warna bulunya yang berwarna putih. Warna putih ini menciptakan beruang kutub mampu berbaur dengan salju-salju disekitarnya.
Saat sudah erat dengan binatang buruannya, gigi-gigi serta cakarnya yang sangat tajam siap untuk mencabik-cabik mangsanya. Biasanya beruang ini mencari mangsa khususnya yaitu anjing laut yang sedang berada di daratan.
Sayangnya, populasi beruang kutub sekarang semakin sedikit seiring dengan berjalannya waktu. Bahkan, beruang kutub juga ialah salah satu binatang yang terancam punah balasan adanya pemanasan global.
Pemanasan global ini membuat es di kutub utara mulai mencair sehingga beruang kutub kehilangan habitatnya serta sumber utama makanannya, yakni anjing maritim yang tinggal di balok es dan perairan bersahabat kutub.
Buaya Muara (1 ton)
Jika kalian mengatakan perihal reptil, tentu saja hewan paling utama yang terlintas yakni buaya. Buaya Muara ialah salah satu jenis binatang daratan paling besar di dunia.
Hewan yang tinggal di rawa-rawa dan sungai ini memiliki berat badan yang menakjubkan yaitu meraih 1.000 kilogram atau 1 ton. Umumnya ukuran rata-ratanya adalah 500 kilogram, namun pernah ada beberapa Buaya Muara jantan yang beratnya hingga 1 ton.
Hewan ini juga cukup panjang, bahkan ada buaya muara yang panjang tubuhnya mencapai 7 meter. Namun, ukuran biasanya hanya berkisar di angka 5 meter saja.
Hewan ini tergolong binatang pemangsa manusia alasannya adalah memang sudah banyak manusia yang dijadikan hidangan buaya ini terlebih yang memasuki wilayahnya. Oleh sebab itu, insan mesti sangat berhati-hati ketika memasuki daerah yang disangka ada buaya muara disitu.
Ukuran tubuhnya yang sangat besar, sifatnya yang karnivora, serta tendensinya untuk menyerang manusia menjadikan buaya muara selaku salah satu hewan paling ditakuti oleh manusia. Terutama kalau kalian tinggal di daerah rawa-rawa atau tempat erat sungai.
Jerapah (1,3 ton)
Jerapah ialah hewan khas yang hanya mampu ditemui di daratan Afrika. Binatang mamalia yang satu ini memiliki tubuh yang sangat mudah diketahui. Leher yang teramat panjang menjadikan binatang ini binatang tertinggi yang ada di bumi. Tinggi Jerapah sendiri ada yang meraih 6 meter.
Leher yang tinggi ini digunakan untuk mengkonsumsi daun-daunan dari pepohonan. Hal ini terjadi alasannya di padang tandus Afrika, semak-semak yang ada di bawah tidak enak untuk dimakan. Daun-daun yang bergizi tinggi dan membuat kenyang bagi jerapah ada pada pohon-pohon yang relatif tinggi.
Selain tinggi, jerapah juga memiliki badan yang realtif besar. Beratnya yang meraih 1.300 kilogram ini menjadikan Jerapah salah satu hewan terbesar di dunia bila diukur dari beratnya.
Hewan ini sering menjadi objek fotografi bagi para wisatawan yang berkunjung ke benua Afrika. Selain alasannya bentuknya yang ikonik, jerapah juga tidak mampu ditemukan di tempat lain. Sehingga, jika mereka ingin menyaksikan jerapah, mesti ke kebun binatang atau ke benua Afrika.
Kuda Nil (1,8 ton)
Kuda nil ialah salah satu binatang yang sering kita temukan di benua Afrika, terutama di daerah Afrika Sub-Sahara. Binatang ini ialah jenis mamalia darat yang memiliki berat mengagumkan sehabis gajah dan warak.
Kuda nil jantan cukup umur beratnya mampu mencapai 1.800 kg atau 1,8 ton, sementara untuk yang betina beratnya mampu mencapai 1.500 kg.
Binatang bermulut lebar ini merupakan omnivora. Artinya, mereka mampu menyantap semua jenis masakan, baik itu flora maupun daging.
Kuda nil memiliki hobi berendam di air khususnya ketika udara sedang panas. Selain untuk meminimalisir energi, berendam ini berkhasiat untuk mendinginkan suhu tubuhnya.
Meskipun terlihat bahagia bermalas-malasan dan berdiam diri dalam kubangan lumpur, ternyata kuda nil mampu bergerak cukup cepat juga lho! Hewan ini mempunyai kecepatan berlari maksimal sampai 30 km per jam dikala di darat.
Sayangnya, sekarang jumlah Kuda Nil terus mengalami penurunan. Selain karena sering dikejar oleh pemburu hewan, hewan ini juga makin terusik oleh kegiatan insan yang disruptif di benua Afrika.
Ikan Mola-Mola (2,2 ton)
Apakah kalian pernah menyaksikan ikan ini? Belum? Jangan kuatir, ikan ini memang merupakan salah satu ikan yang jarang terlihat. Hal ini terjadi alasannya ikan mola-mola hidup di maritim terbuka dan di kedalaman yang cukup dalam, sehingga jarang tampakoleh manusia.
Nama mola-mola berasal dari bentuk badan ikan ini yang seperti watu besar. Jika diartikan secara bebas, mola-mola artinya yakni sejenis watu gerinda. Ikan ini mempunyai fisik yang berbentuk lingkaran dengan kulit yang bertekstur agresif layaknya watu.
Ikan ini mempunyai badan yang cukup panjang, tercatat panjang rata-rata tubuhnya antara 3 hingga 4 meter. Tubuhnya yang panjang dan gempal ini menciptakan mola-mola menjadi salah satu ikan terberat di lautan dengan berat total 2,2 ton.
Namun pernah juga didapatkan Mola-Mola raksasa yang memiliki berat mencapai 5 ton lebih. Sayangnya ikan tersebut telah mati. Untuk ikan Mola yang masih hidup sampai sekarang berat rata-ratanya ada di angka 2,2 ton.
Badak Afrika (2,3 ton)
Badak Afrika adalah salah satu binatang mamalia darat paling besar di dunia. Hewan yang hidup di benua Afrika ini mempunyai berat badan yang menakjubkan, bahkan ada yang mencapai hingga 2.300 kilogram atau 2,3 ton.
Meski mempunyai badan yang besar dan berat, mamalia satu ini mampu berlari dengan kecepatan 55 km per jam. Kecepatan berlari yang tinggi ini memiliki kegunaan supaya badak mampu menyerang lawan atau bahkan berlari dari pertandingan yang tidak bisa beliau menangkan.
Badak ini menjadi hewan yang nyaris punah. Pasalnya cula yang dimiliki hewan ini senantiasa dijadikan incaran manusia. Banyak sekali pemburu binatang yang menembak rino cuma untuk mendapatkan culanya.
Alasan cula warak ini diburu sebab mempunyai harga jual yang sangat tinggi. Kandungan atau senyawa kimia yang ada dalam cula badak ini dipakai selaku obat tradisional.
Selain itu, kepala rino dengan culanya juga dianggap sebagai simbol kecanggihan seorang pemburu. Banyak pemburu bau kencur yang ingin diakui oleh seniornya sebagai seorang big game hunter dan mencoba untuk mengejar warak. Tidak heran kalau keberadaan rino dikala ini sangat sulit dijumpai di habitatnya.
Untungnya, banyak negara Afrika yang sudah mulai menurunkan tentara nasional dan mempersenjatai relawan untuk mempertahankan badak-rino ini. Pasalnya, bila badak-badak ini punah, maka Afrika akan kehilangan salah satu daya tarik wisata safari nya yang paling besar.
Gajah Laut (4 ton)
Sudah pernah dengar hewan yang satu ini? Mamalia yang memiliki penampilan unik ini yaitu salah satu mamalia air terbesar yang ada di bumi. Berat binatang ini bisa meraih 4 ton, jauh lebih berat dari warak Afrika yang berukuran besar.
Gajah bahari atau lebih dikenal selaku elephant seals ini merupakan salah satu hewan yang nyaris punah. Hal ini terjadi sebab gajah maritim acapkali diburu oleh nelayan dan pemburu hewan karena kelangkaannya dan fisiknya yang unik.
Binatang yang masih masuk kedalam jenis anjing laut ini dapat dianggap selaku anjing maritim terbesar yang ada di dunia. Perbedaan paling mendasar yang membedakan gajah maritim dengan anjing maritim kebanyakan yakni adanya belalai dan ukuran tubuhnya yang jauh lebih besar.
Gajah Afrika (6 ton)
Kalian pasti telah tidak asing dengan hewan mamalia yang satu ini. Binatang bertubuh besar yang memiliki berat bisa meraih 6 ton ini merupakan hewan darat paling besar yang ada di bumi.
Gajah Afrika yaitu jenis gajah yang badannya mempunyai berat yang tidak biasa jikalau dibandingkan jenis gajah lain. Beratnya bisa mencapai 6 ton dengan tinggi yang bisa meraih 7 meter.
Selain badannya yang diselimuti daging dan kulit yang tebal, Gajah Afrika ini juga memiliki gading yang juga cukup berat. Biasanya gading gajah ini memiliki panjang sampai 2 meter dengan berat meraih angka 50 kilogram sendiri.
Sayangnya, binatang ini semakin terancam kepunahan alasannya adalah sangat sering diburu oleh para pemburu binatang. Sama seperti warak, gajah juga memiliki gading yang bernilai ekonomi tinggi.
Ada yang yakin bahwa gading gajah mempunyai khasiat medis, ada juga yang cuma ingin gading gajah sebagai pajangan alasannya dianggap langka dan sangat berharga. Oleh alasannya itu, makin susah menemukan gajah Afrika di alam liar.
Sekarang, negara-negara Afrika juga telah mulai menurunkan tentara dan penjaga binatang bersenjata untuk menjaga semoga gajah-gajah ini tidak diburu. Pasalnya, gajah afrika, sama seperti warak juga ialah salah satu pesona utama wisata safari di benua Afrika.
Hiu Paus (10 ton)
Ikan ini diketahui sebagai hewan yang berskala besar namun tidak membahayakan bagi insan. Hewan ini sangat dekat dengan manusia, bahkan sering kita lihat mereka berenang bersama-sama.
Ikan ini tidak memiliki gigi tajam maupun panjang. Giginya terbilang kecil-kecil dengan ukuran yang hanya 6 mm saja. Gigi tersebut berfungsi untuk menyaring udang-udang kecil dan plankton-plankton yang menjadi makanan sehari-hari Hiu Paus.
Meski giginya berukuran sungguh mini, berat ikan ini mampu meraih angka 10 ton. Hal ini terjadi sebab ukuran tubuhnya yang sangat besar dan panjang. Panjang tubuhnya saja bisa sampai 10 meter sendiri. Karenanya hewan ini masuk di gugusan hewan paling besar dan terberat.
Banyak orang yang suka menyaksikan binatang ini dari bersahabat dengan cara menyelam. Hal ini tidak membahayakan karena hiu paus biasanya sangat jinak, terkecuali kalau orang tersebut bergelagat mengancam.
Paus Biru (200 ton)
Mammalia ini merupakan hewan paling besar yang ada di permukaan bumi. Paus Biru merupakan salah satu hewan air yang mempunyai ukuran tubuh yang sungguh panjang dan berat.
Bahkan, pernah didapatkan Paus Biru dengan panjang 33 meter dan beratnya 200 ton. Dengan dimensi badan dan berat seperti itu, paus tersebut merupakan hewan yang paling berat dan besar yang pernah ada.
Diketahui bahwa ukuran jantung ikan ini sama dengan ukuran suatu mobil keluarga. Wah, besar juga ya? Tidak heran jika pada kesudahannya Paus Biru menjadi binatang terbesar yang pernah ada di bumi ini.
Paus ini hingga sekarang masih ada namun telah sungguh langka. Banyak kasus adanya paus biru yang terdampar sebab tampaknya habitat mereka sudah rusak.
Hal ini terjadi sebab polusi plastik-plastik dan sampah yang lain yang acapkali kita buang ke lautan lepas. Hal ini sangat berbahaya alasannya adalah mampu mengusik habitat paus biru.
Nah, 10 hewan terbesar di dunia yang telah diulas secara singkat tersebut adalah hewan-hewan yang sampai sekarang masih hidup.
Sayangnya, kebanyakan telah mulai menuju kepunahan sebab kerusakan ekosistem oleh acara insan. Mari lestarikan alam ini supaya generasi berikutnya masih bisa menyaksikan binatang-hewan terbesar ini.
Sumber ty.com
EmoticonEmoticon